 |
| Dok. Pasaman post Media cetak dan digital Syafril Erizon, Ketua Divisi Pengawasan Pelayanan Publik dan Proyek Pemejrintah DPD LPPKI Pasaman Barat Dampingi Masyarakat ke Bank Mandiri |
Pasaman Barat – Pasaman post.com |
Ketua Divisi Pengawasan Pelayanan Publik dan Proyek Pemerintah DPD Lembaga Perlindungan dan Pemberdayaan Konsumen Indonesia (LPPKI) Pasaman Barat, Syafril Erizon, kembali menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan hak-hak masyarakat.(24/09/2025)
Kali ini, ia turut mendampingi sejumlah warga Pasaman Barat yang menghadapi persoalan serius dengan pihak Bank Mandiri.
Kehadiran Syafril Erizon didampingi oleh pengurus," yelpi nofitri, dan bersama masyarakat, berangkat dari laporan keluhan terkait rekening nasabah yang terblokir tanpa kejelasan.
Akibatnya, warga tidak dapat melakukan transaksi keuangan sehari-hari. Kondisi tersebut menimbulkan keresahan, karena selain merugikan dari sisi finansial, hal ini juga berdampak pada kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan perbankan.
“Kami menerima banyak keluhan dari warga yang mengaku tidak bisa melakukan transaksi di rekeningnya. Padahal, pihak bank sudah mengakui bahwa rekening tersebut terdaftar dan aktif. Namun sampai sekarang, belum ada solusi jelas,” ungkap Syafril Erizon saat ditemui di lokasi pendampingan.
Menurutnya, langkah pendampingan ini dilakukan sebagai bentuk nyata peran LPPKI Pasaman Barat dalam melindungi konsumen, termasuk di sektor pelayanan publik dan perbankan. LPPKI sebagai lembaga resmi akan terus mengawal kasus-kasus serupa agar masyarakat tidak merasa sendirian saat menghadapi persoalan dengan institusi besar.
Syafril erizon menambahkan, pihaknya telah berulang kali melakukan pendampingan berbagai laporan masyarakat dan koordinasi dengan bermacam-macam Instasi yang tidak disiplin dalam pelayanan dan manajemen serta Bank Bank.
Ia menegaskan bahwa persoalan seperti ini tidak boleh berlarut-larut karena menyangkut hak dasar pelayanan publik dan nasabah.
“LPPKI Pasaman Barat hadir bukan hanya sebagai penonton, melainkan sebagai mitra kritis bagi lembaga dan perusahaan agar pelayanan publik berjalan sesuai aturan. Kami berharap pihak bank segera memberikan kejelasan dan solusi konkret bagi nasabah,” tambahnya.
Masyarakat yang hadir dalam pendampingan tersebut mengaku lega dengan keberadaan LPPKI Pasaman Barat, karena mereka merasa suara dan keluhannya lebih didengar ketika ada lembaga yang ikut menyuarakan aspirasi.
Sebagai informasi, LPPKI merupakan organisasi yang berperan penting dalam memberikan edukasi, advokasi, investigasi dan keamanan bodyguard serta perlindungan kepada konsumen, di tingkat daerah, khususnya di Pasaman Barat.
kehadiran DPD LPPKI di bawah kepemimpinan tim yang solid kerap menjadi tumpuan warga dalam memperjuangkan hak-hak mereka, baik terkait pelayanan publik maupun proyek-proyek pemerintah.
Dengan adanya pendampingan ini, masyarakat berharap pihak Bank Mandiri segera memberikan jawaban pasti sekaligus langkah penyelesaian yang adil, Kasus ini juga menjadi pengingat bahwa pelayanan perbankan harus mengedepankan transparansi, profesionalisme, dan kepastian hukum demi melindungi hak-hak konsumen.
Tacon.
Redaksi Pasaman post
