![]() |
Dok. Pasaman post.com media cetak dan digital. Jln Tonang hasil diskusi serta penelusuran team Pasaman post.com |
Pasaman Barat - Pasaman post.com | Dalam hasil diskusi yang sangat intens antara tim Pasaman Post dan Bapak H. Beny Utama, melalui telepon seluler, telah tercapai kata sepakat bahwa pada tahun 2026, jalan Tonang yang menghubungkan Talu, Pasaman Barat, dengan Lubuk Sikaping, Pasaman, akan direalisasikan melalui anggaran pokok-pokok pikiran (pokir) sebagai anggota DPR-RI pusat.
Di harapkan, pembangunan jalan ini dapat mempermudah masyarakat dengan meningkatkan aksesibilitas. Proyek ini tidak hanya akan memperpendek jarak, tetapi juga mempersingkat waktu perjalanan, sehingga dapat mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat di wilayah Tonang.
![]() |
Dok. Pasaman post.com |
![]() |
Dok. Pasaman post.com |
Selama ini, masyarakat harus melewati jalan yang lebih panjang melalui Rimbo Panti Talu yang membutuhkan waktu hingga tiga jam. Namun, dengan terealisasinya jalan Tonang, waktu tempuh dapat dipangkas menjadi hanya tiga puluh menit.
Kami dari tim media Pasaman Post berharap Bapak H. Beny Utama, sebagai wakil DPR-RI yang mewakili Sumatra Barat, terus meneruskan perjuangan pembangunan jalan yang saat ini masih terhenti. Bapak H. Beny Utama menjadi harapan masyarakat di Sumbar, terutama di Pasaman dan Pasaman Barat. Sosok beliau telah menjadi idola banyak simpatisan, terutama dari Fraksi Partai Golkar, yang sudah berakar kuat di ingatan masyarakat Sumbar.
Partai Golkar, dengan lambang pohon beringinnya, melambangkan harapan dan perlindungan bagi masyarakat, dan diharapkan dapat terus memberikan inspirasi positif.
Kami juga mengharapkan Bapak H. Beny Utama dapat lebih berkarya untuk masyarakat Sumbar serta menjalin kerjasama yang baik dengan Bapak H. Yulianto, SH, sebagai Bupati terpilih Pasaman Barat, serta Bapak H. Romiy Candra dan Bapak H. Irwansyah, anggota Dewan Kabupaten Pasaman Barat dari Fraksi Partai Golkar, untuk saling memberi pendapat dan masukan demi kemajuan Pasaman Barat.
(Wartawan: Hendra Tanjung & Sandra)