![]() |
| Dok. Pasaman post Media cetak dan digital Silaturahmi, Panglimo Nan Batujuah Gelar Pertemuan Adat |
Pasaman Barat – Pasaman post.com |
Komitmen dalam menjaga dan melestarikan adat istiadat serta budaya Minangkabau diwujudkan nyata oleh Panglimo Nan Batujuah Kerajaan Daulat Parit Batu Pucuk Pimpinan Adat Pasaman.[06/07/2025]
Bertempat di Simpang Empat, Pasaman Barat, para pimpinan adat terkemuka ini secara rutin menggelar pertemuan bulanan sebagai wadah untuk mempererat tali silaturahmi dan memperkuat sinergi antar-anggota.
Pertemuan yang dilaksanakan pada awal bulan ini dihadiri oleh ketujuh panglima adat yang memiliki peran sentral dalam tatanan adat Pasaman, yaitu Panglimo Rajo Pasaman, Panglimo Malintang Rajo, Panglimo Nan Garang, Panglimo Sutan, Panglimo Bamiang, Panglimo Putiah, dan Panglimo Dubalang Gajo. Kehadiran lengkap para panglima ini menunjukkan soliditas dan keseriusan mereka dalam menjalankan amanah adat.
Dalam suasana keakraban, pertemuan ini menjadi momen penting untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman antar-pimpinan adat. Diskusi mendalam mengenai berbagai aspek adat dan budaya Pasaman menjadi agenda utama, mulai dari pelestarian nilai-nilai luhur, adaptasi adat dalam konteks modern, hingga peran serta pimpinan adat dalam pembangunan masyarakat.
Tukar pikiran ini diharapkan dapat menghasilkan gagasan-gagasan inovatif yang relevan dengan perkembangan zaman, tanpa menghilangkan esensi dari tradisi yang telah diwariskan turun-temurun.
Lebih dari sekadar ajang diskusi, pertemuan bulanan ini juga berfungsi sebagai sarana untuk memperkuat kerja sama antar-pimpinan adat. Dengan terjalinnya komunikasi yang intens dan harmonis, diharapkan setiap kebijakan atau langkah yang diambil terkait adat dan budaya dapat disepakati secara mufakat dan dilaksanakan secara kolektif.
Sinergi ini krusial dalam menghadapi berbagai tantangan, termasuk arus globalisasi yang berpotensi mengikis nilai nilai lokal, Panglimo Nan Batujuah Kerajaan Daulat Parit Batu Pucuk Pimpinan Adat Pasaman secara tegas menyatakan komitmen mereka untuk memajukan dan melestarikan budaya serta tradisi di Pasaman Barat.
Melalui kegiatan silaturahmi ini, diharapkan hubungan antar-pimpinan adat semakin erat dan harmonis, menciptakan suasana yang kondusif untuk berkolaborasi demi kepentingan masyarakat luas.
"Silaturahmi bulanan ini adalah fondasi bagi kekuatan adat kita di Pasaman Barat," ujar salah seorang Panglimo. "Dengan terus berinteraksi dan bertukar pikiran, kami berharap dapat terus membimbing masyarakat dalam menjaga adat dan budaya, sekaligus beradaptasi dengan kemajuan zaman demi kemaslahatan bersama."
Pertemuan ini menjadi bukti nyata bahwa nilai-nilai adat masih relevan dan terus dijaga keberlangsungannya di tengah dinamika kehidupan modern.
Diharapkan kegiatan positif ini dapat terus berlanjut secara konsisten dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi kemajuan sosial dan budaya masyarakat Pasaman Barat.
[Tim, Pasaman post]
