 |
| Dok. Pasaman post Media cetak dan digital PT. Laras Internusa Perdana Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Banjir dan Longsor di Pasaman Barat |
Pasaman Barat - Pasaman post.com |
Sebagai wujud nyata kepedulian sosial dan tanggung jawab perusahaan terhadap masyarakat, PT. Laras Internusa (LIN) mengambil langkah cepat dalam merespons musibah banjir dan tanah longsor yang melanda wilayah Kabupaten Pasaman Barat. Pada Rabu, 26 November 2025, perusahaan tersebut secara resmi menyalurkan bantuan langsung ke Posko Tanggap Darurat BPBD di Padang Tujuh.
Bantuan tersebut diantar oleh perwakilan Humas PT. LIN, Yudi, dan disambut baik oleh tim relawan serta petugas di lokasi posko. Bantuan yang dibawa mencakup kebutuhan dasar para korban bencana, antara lain: air mineral, mie instan, telur, dan biskuit, serta beberapa perlengkapan penting lainnya.
Menurut Yudi, aksi ini merupakan bentuk komitmen perusahaan untuk selalu hadir di tengah masyarakat, khususnya dalam kondisi darurat seperti bencana alam.
“Kami ingin berkontribusi secara langsung dalam membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak. Semoga bantuan ini bisa memberi semangat baru bagi para korban dan membantu proses pemulihan,”ujar Yudi.
Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat menyampaikan apresiasi atas kecepatan dan kepedulian yang ditunjukkan PT. Laras Internusa. Bantuan dari pihak swasta, seperti yang dilakukan LIN, dinilai sangat berarti dalam mendukung langkah pemerintah dalam penanganan darurat dan pemulihan pasca bencana.
Saat ini, Pemkab Pasbar telah menetapkan status Tanggap Darurat Bencana selama satu minggu ke depan dan mengajak seluruh elemen, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat, untuk bersatu membantu saudara-saudara kita yang sedang mengalami kesulitan.
Aksi nyata dari PT. Laras Internusa ini menjadi contoh sinergi positif antara dunia usaha dan pemerintah dalam menanggulangi bencana, Diharapkan ke depan, kolaborasi semacam ini terus berlanjut untuk membangun ketahanan sosial yang lebih kuat, tanggap, dan berkelanjutan di tengah berbagai tantangan alam yang tak terduga.
Redaksi | pasaman post.
