 |
| Dok. Pasaman post Media cetak dan digital Ketua Parik Paga Nagari Dan Pengawasan Aliran Yang Menyimpang DPP Lakam, Juga Masyarakat Nagari Sinuruik Desak Kapolda Sumbar Tindak Tegas Tambang Emas Ilegal |
Pasaman Barat - Pasaman post.com |
Sumatera Barat - Ketua Parik Paga Nagari Dan Pengawasan Aliran Yang Menyimpang, DPP LAKAM, serta Tokoh Ninik Mamak Nagari Sunuruik, Dedi Effendi, melaporkan maraknya kegiatan tambang emas ilegal di Tombang Mudiak dan Tombang Ilir, Jorong Tombang, Nagari Sinuruik, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat.(21/09/2025)
Kegiatan ini telah menyebabkan kerusakan ekosistem lingkungan dan berpotensi menimbulkan bencana seperti longsor dan banjir di wilayah tersebut.
Dalam laporannya kepada Kapolda Sumbar,
Dedi Effendi meminta agar Bapak Kapolda bertindak tegas sesuai dengan tugas dan wewenang kepolisian untuk menutup tambang emas ilegal tersebut.
Ia juga meminta Bapak Kapolda memanggil Kapolres Pasaman Barat dan Kapolsek Talamau untuk mengambil langkah konkret dan juga memberikan sangsi karna terindikasi bermain dalam hal ini.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari pelaku tambang, mereka telah membayar uang keamanan sebesar Rp 65 juta per unit skapator kepada pihak kepolisian, yang menunjukkan dugaan penyimpangan dalam penegakan hukum di wilayah tersebut.
Dedi Effendi juga mengungkapkan bahwa tokoh ninik mamak dan petugas Nagari Sunuruik diduga telah bekerja sama dengan aparat kepolisian untuk membiarkan tambang ilegal ini berjalan selama lima tahun lebih, dengan aktivitas yang semakin marak selama dua tahun terakhir.
"Ada apa dengan aparat kepolisian yang bertugas di Nagari Talamau dan tokoh ninik mamak juga petugas Nagari Sunuruik, membiarkan tambang emas ilegal ini berjalan dengan lancar-lancar saja? Kenapa kepolisian Pasaman Barat sebagai penegak hukum hanya menutup mata saja selama lima tahun ini dan juga ada indikasi keterlibatan Pemda Pasbar karna alasan defisit anggaran?" ungkap Dedi Effendi
Apakah presiden Prabowo Subianto memberikan himbauan kepada seluruh daerah dan aparat bermain tambang emas ilegal demi alasan defisit.
Mana janji pak Prabowo yang katanya mencopot siapapun para oknum dan jendral yang bermain-main dalam tambang emas ilegal di Indonesia ini.
Masyarakat nagari sinuruik, akan menjumpai ketua DPP LPPKI Nasional yang juga rangkap jabatan menjadi ketua DPD LPPKI Pasbar, mereka akan melaporkan hal ini kepada lembaga perlindungan dan pemberdayaan konsumen Indonesia, yang bergerak dalam bidang advokasi edukasi investigasi dan keamanan bodyguard.
Kami berharap laporan kami diterima oleh ketua DPD LPPKI Pasbar bapak Andri Muzaki dan menyampaikan hal ini kepada Kapolda dan juga dekingan beliau di Sumbar dan nasional
Masyarakat Nagari Sunuruik berharap LPPKI dan Bapak Kapolda Sumbar menindaklanjuti laporan ini dengan serius dan mengambil tindakan tegas untuk menghentikan tambang emas ilegal di Nagari Sunuruik sebelum memicu demonstrasi masyarakat karena kelalaian penegak hukum.
Sumber:
Dedi Effendi,
Ketua Parik Paga Nagari Dan Pengawasan Aliran Yang Menyimpang, DPP lakam, Lembaga Advokasi kebudayaan adat Minangkabau, Tokoh Ninik Mamak Nagari Sinuruik, Kecamatan Talamau, Pasaman Barat.
Redaksi Pasaman post.
